Akun Centang Biru Twitter Kini Kena Tagihan Rp125 Ribu per Bulan

- 6 November 2022, 12:08 WIB
Ilustrasi - Twitter Diduga Kehilangan 1 Juta Pengguna Sejak Dipimpin Elon Musk
Ilustrasi - Twitter Diduga Kehilangan 1 Juta Pengguna Sejak Dipimpin Elon Musk /pixabay

SUARA TERNATE - Pemilik baru Twitter, Elon Musk segera beraksi. Beberapa hari setelah mengambilalih media sosial berlogo burung itu, Elon memberlakukan aturan berlangganan.

Twitter akan menerapkan tagihan sebesar 8 dolar AS, atau Rp125 ribu, untuk akun centang biru.

Sitem tagihan tersebut diperbarui Twitter di App Store.

Dalam pembaharuan di iOS, Twitter menuliskan 'Daftar sekarang! Seharga 7,99 dolar per bulan, dapatkan centang biru di sebelah nama pengguna, seperti selebriti, pengusaha, dan politisi yang sudah kamu ikuti'.

Pembaruan Twitter berbayar baru tersedia di Amerika Serikat, Kanada, Australia, Selandia Baru, dan Inggris.

"Segera setelah kami mengonfirmasi itu berfungsi dengan baik di negara-negara awal dan kami menyelesaikan pekerjaan terjemahan, itu akan diluncurkan di seluruh dunia," kata Musk, melalui cuitannya.

Elon Musk sebelumnya membeli Twitter dengan kesepakatan nilai 44 miliar dolar AS.

CEO Tesla dan SpaceX itu berjanji untuk menagih uang kepada banyak pengguna akun centang biru usai mengambil alih Twitter.

"Twitter akan segera menambahkan kemampuan untuk melampirkan teks panjang ke tweet, mengakhiri absurditas screenshot notepad. Diikuti oleh monetisasi kreator untuk semua bentuk konten," tambah Musk dalam tweet.

Editor: Ghazali Hasan

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x