Pemilu 2024 Surya Paloh Berharap KPU dan Bawaslu Tidak Ada Intervensi Pihak Mana Pun dan Termanipulasi

- 29 Januari 2024, 19:01 WIB
Surya Paloh Ketum Partai NasDem saat kampanye akbar di Lampung (tangkap layar Ig@official_nasdem)
Surya Paloh Ketum Partai NasDem saat kampanye akbar di Lampung (tangkap layar Ig@official_nasdem) /

SUARA TERNATE - Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem, berharap KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pada Pemilu 2024 bebas dari intervensi pihak mana pun.

Harapan Surya Paloh itu, disampaikan dalam orasinya saat kampanye akbar Partai NasDem di Bandarlampung sebagaimana dikutip pada kompas tv, Senin (29/1/2024).

“Penyelenggaraan Pemilu harus mampu menjalankan misi dan tugas amanat yang ada dalam dirinya, yakni bersikap jurdil, bebas dari intervensi dari manapun,” tutur Surya Paloh.

Baca Juga: Kehadiran Surya Paloh dan Jusuf Kalla di Kampanye Akbar Kota Bandung, Anies Sebut Perubahan Segera Dilakukan

Selain itu, Surya Paloh dalam orasinya juga berharap KPU dan Bawaslu tidak memihak terhadap suatu kelompok ataupun golongan manapun dalam Pemilu 2024. "Sebab, pesta demokrasi adalah hak bagi seluruh masyarakat Indonesia," katanya.

“Maka kalau mau masyarakat menghadapi jalannya pemilih dengan tenang dan tidak ada kecemasan, kita berharap pemilu yang bersih, yang tidak kotor, pemilu yang tidak termanipulasi,” jelas Surya Paloh.

Mengenai hal tersebut, Surya Paloh pun mengajak seluruh masyarakat untuk mengawal dan mengawasi jalannya pemilu agar berlangsung secara baik.

Baca Juga: Pernyataan Jokowi Soal Presiden Boleh Berkampanye dan Memihak, Warganet Banyak Yang Kecewa

“Kalau memang rakyat ingin menerima hasil yang baik, siapapun yang menang jalankanlah pemilu ini secara baik dan bersih,” ungkap dia.

Untuk itu, kata Surya Paloh, harapan kita sebagai rakyat, sebagai partai politik, peserta, pemilih dan insya Allah mudah-mudahan suara dari Lampung ini akan di dengar dan dijalankan dengan baik.

Editor: Randi Ishab

Sumber: kompas tv


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah