Baru 5 Kali Perkuat PSG, Lionel Messi Dikabarkan Mulai Tidak Betah di Prancis

- 14 Oktober 2021, 11:08 WIB
Lionel Messi dikabarkan tidak akrab hubungannya dengan manajer PSG Mauricio Pochettino.
Lionel Messi dikabarkan tidak akrab hubungannya dengan manajer PSG Mauricio Pochettino. /REUTERS/BENOIT TESSIER/REUTERS

SUARA TERNATE - Bintang baru Paris Saint Germain (PSG) Lionel Messi dikabarkan mulai tidak betah di Paris, Prancis. Eks superstar Barcelona itu baru sekitar dua bulan membela Les Parisiens.

Kabar ini memunculkan pertanyaan, apa yang membuat Messi ingin meninggalkan PSG? Laporan The South African bahkan menyebut Messi ingin meninggalkan klub ibu kota pada jendela transfer musim dingin.

Menurut laporan itu, Messi gerah dengan pemberitaan media Prancis. Sehari setelah Messi resmi menjadi pemain PSG, media Prancis mengungkap besaran gaji bintang timnas Argentina itu.

Bagi pemain besar sekelas Messi, gaji bisa menjadi masalah sensitif. Salah satu penyebab Messi meninggalkan Barcelona, klub yang membesarkan namanya juga tidak bisa dilepaskan dari soal gaji. La Pulga –meninggalkan Blaugrana karena terbentur aturan pembatasan gaji di La Liga.

Baca Juga: Fakta Tidak Terduga, Ternyata Bukan Hanya PSG dan City yang Ingin Datangkan Messi

Media Prancis mengungkap besaran gaji yang diterima Messi sekitar 35 juta euro atau sekitar Rp575 miliar per tahun. Sementara Messi meninggalkan Camp Nou ketika El Barca ketika keuangan Blaugrana mengalami kesulitan finansial.

Selain itu, La Pulga merasa terganggu privasinya karena media membocorkan lokasi rumah barunya di Paris. Akibat pemberitaan media, banyak warga setempat berada di sekitar rumah Messi.

Setelah menjadi pemain PSG, Messi belum membeli properti tetapi memilih tinggal di kawasan eksklusif, Neuilly-Sur-Seine, pinggiran Kota Paris. Biaya sewa rumah Messi, menurut media Prancis 20.000 euro atau sekitar Rp328,8 juta per bulan.

Messi baru menjalani lima laga bersama PSG di semua ajang dengan torehan satu gol. Gol perdana Messi bersama PSG dicetak di Liga Champions.***

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: The South African


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah