Network
SUARA TERNATE - Demi meningkatkan kesadaran politik, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Ternate gelar pendidikan politik dengan harapan, kalangan milenial dapat berpartisipasi secara aktif dalam Pemilu 2024 mendatang.
"Sasarannya memang kelompok milenial, kemudian pemuda dan pelajar. Karena hampir sepertiga pemilih di Indonesia adalah pemilih pemula," ujar Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate, Nuryadin Rahman.
Kata dia, pendidikan politik di Kota Ternate ini berlangsung di Sahid Bela Hotel selama dua hari, dengan tema: membangun kesadaran politik dalam mewujudkan demokrasi yang bermartabat, jujur dan adil pada pelaksanaan pemilu serentak 2024.
Baca Juga: Libatkan 20 Perusahaan, Pemkot Ternate Gelar Bursa Kerja Selama Dua Hari
Untuk hari pertama pada Senin, 26 Juni 2023 pesertanya adalah kaum muda yang berasal dari kalangan mahasiswa dan pelajar. Sementara, di hari kedua pada Selasa, 27 Juni 2023 sasarannya adalah organisasi masyarakat dan paguyuban-paguyuban.
Selain itu, Mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate itu menyatakan, alasan melakukan pendidikan politik karena Maluku Utara juga masuk urutan ke 3 kerawanan pemilu 2024 dari 5 provinsi.
Baca Juga: Alfamidi di Maluku Utara Buka Lowongan Kerja Untuk Penyandang Disabilitas
"Salah satu indikatornya adalah hal itu (Kerawanan Pemilu) karena Ternate juga masuk dalam daerah rawan konflik. Sehingga mitra-mitra kepemudaan perlu untuk ikut pendidikan politik, atau menjadi bagian yang menyukseskan pemilu," ujar dia.***
