SUARA TERNATE - Potensi Indonesia menjadi pusat peradaban Islam di dunia berdasarkan fakta bahwa dunia internasional telah mengakui pelbagai prestasi cendikiawan Islam Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan usai mengunjungi Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok, Jawa Barat, seperti dikutip dari unggahan @luhut.pandjaitan pada 24 Januari 2022.
Luhut Pandjaitan menyinggung bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) kini menjadi tokoh yang masuk dalam 50 muslim paling berpengaruh di dunia.
Baca Juga: Ini 4 Siasat Ciptakan Rutinitas Belajar yang Nyaman untuk Anak
“Apresiasi ini disematkan kepada Presiden Joko Widodo yang di tahun ini kembali masuk dalam 50 muslim paling berpengaruh di dunia. Beliau ada di peringkat ke-13,” kata Luhut Pandjaitan.
Hal tersebut menurut Menko Marves menjadi potensi untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat peradaban Islam di dunia.
Adapun cara agar Indonesia menjadi salah satu pusat peradaban Islam di dunia menurutnya, yakni kualitas pendidikan Islam di Indonesia yang harus terus ditingkatkan.
Bahkan Menko Marves menyebut, kualitas pendidikan di Indonesia mesti memiliki standar yang sama dengan perguruan tinggi Islam yang terbaik.
Luhut menambakan, dengan memiliki standar yang sama dengan perguruan tinggi Islam yang terbaik di seluruh dunia, membuat para pelajar dari belahan negara manapun dapat menimba ilmu di negeri ini.