SUARA TERNATE - Akibat pekerjaan drainase, bahu jalan nasional di beberapa titik di Kota Ternate rusak. Kerusakan bahu jalan tersebut, sampai saat ini belum diperbaiki.
Hal tersebut dapat membahayakan pengendara yang lalu-lalang di sepanjang jalan tersebut.
Kepala Satuan Kerja (Kasatker) di Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Maluku Utara, Adrian Mangado R Paranoan melalui Pejabat Pembuat Komitmenmya ketika dikonfirmasi mengatakan, membenarkan sedikit kerusakan bahu jalan itu dikarenakan ada perkerjaan drainase.
Baca Juga: Proyek Drainase Molor, CV Grand Victory Dikenakan Denda Jutaan Rupiah per Hari
Disebutkan, bahu jalan yang rusak tidak diaspal, melainkan hanya ditimbun saja. Sebab, dalam pekerjaan drainase itu tidak dianggarkan untuk pengaspalan bahu jalan.
"Garis putih di pinggir jalan itu adalah batas, dan di luar batas itu adalah bahu. Jadi itu (Bahu jalan) nanti ditimbun dengan material pilihan," ujar PPK yang tidak mau namanya disebutkan.
Kata dia, jika tahun ini ada ketersediaan anggaran, maka direncanakan bahu jalan yang rusak itu perlu direbat beton.
Baca Juga: Kena Denda Jutaan Rupiah, Ini Alasan Pihak Ketiga Keterlambatan Proyek Drainase
"Di luar les (Garis) putih itu kan hanya sepanggal aspalnya, dan memang ada beberapa titik aspal di bahu jalan itu rusak sedikit, cuman itu ditimbun kase rata saja. Jadi nanti kalau ada dana lagi, baru torang lapis," ucap dia.