SUARA TERNATE – Di momen Hari Pendidikan Nasional, Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate, Muchlis Djumadil mengku keterbatasan anggaran, sehingga fasilitas pendidikan di kecamatan pulau terluar seperti Batang Dua belum maksimal.
Muchlis menyadari bahwa persoalan sekolah di Batang Dua salah satunya adalah fasilitas internet yang memadai.
Padahal, fasilitas tersebut sangat dibutuhkan pihak sekolah, karena bisa membantu dalam melakukan pelaksaan aseamen.
Baca Juga: Bantuan Internet Gratis untuk Batang Dua Belum ada Kepastian
Sebegaimana yang telah diketahui, setiap tahun sekolah harus melakasanakan asesmen, dan praktek tersebut membutuhkan fasilitas seperti komputen yang didukung oleh jaringan internet.
“Di pulau terluar seperti Batang Dua, itu menyangkut internet. Misalnya asesmen itu berhubungan dengan internet. Kita bisa saja menggunakan sekolah lain yang ada internetnya tapi itu butuh waktu lama untuk diupload,” ujar Muchlis seusia upacara Hardiknas 2024 di Halaman Kantor Wali Kota Ternate pada Kamis 2 Mei 2024.
Menurut Muchlis, solusi untuk mengatasi ini yaitu kolaborasi dengan pemerintah pusat, terutama Kominfo.
Baca Juga: Tak Ada Jaringan Seluler, Sekolah di Batang Dua Kesulitan Saat Asesmen
“Karena tidak mungkin kami dari Dinas Pendidikan menyediakan tower dan lain-lain. Mamang kita punya dana BOSDA untuk membeli alat penunjang internet, tapi kalau internetnya kurang baik ya sulit,” pungkasnya.***