Network
SUARA TERNATE - YouTube mengumumkan menghapus jumlah dislike atau tidak suka dalam video yang diunggah di platformnya.
kedepannya, pengaturan jumlah dislike ini hanya bisa dilihat secara pribadi oleh konten kreator, selain itu untuk menghindari perundungan siber.
Aplikasi dengan dua miliar pengguna berbayar bulanan itu mengatakan perubahan tersebut akan dilakukan secara bertahap hingga akhirnya bisa terealisasi secara global.
Dilansir Cnet, Sabtu 13 November 2021, tombol "dislike" akan tetap ada namun yang berubah adalah angka yang muncul dari tombol tidak suka tersebut tidak akan ditampilkan.
Baca Juga: Sudah Lolos ke Piala Dunia 2022, Brasil Tetap Incar Rekor Ini Ketika Bertemu Argentina
Tombol itu dipertahankan agar YouTube dapat mengetahui konten yang tidak disukai pengguna dan tidak lagi merekomendasikan konten sejenis, meski demikian kreator tetap akan bisa melihat jumlah "dislike" dari dashboard pribadi mereka sehingga jumlah "dislike" tidak akan diketahui oleh publik.
Keputusan itu diambil setelah YouTube mengklaim telah melakukan penelitian mendalam serta eksperimen dalam beberapa bulan terakhir.
Dalam eksperimen itu didapati kreator konten yang baru merintis kanalnya rupanya lebih mudah mendapatkan serangan "dislike" akibat kehadiran fitur itu.
Baca Juga: Kilang Minyak Cilacap Kembali Terbakar Ditengah Hujan Deras Disertai Petir
Selain itu didapati beberapa kreator konten memanfaatkan tombol "dislike" sebagai sumber pemasukan sehingga menyiapkan konten- konten yang tidak berguna bahkan hanya bermodal clickbait hingga bersifat SPAM.
