SUARA TERNATE - Anda mungkin tanpa sadar, ketika menuliskan kata dalam bahasa Indonesia terdapat kosakata yang salah dalam penulisannya. Ketika penulisan bahasa Indonesia yang sering salah dianggap wajar maka kesalahan tersebut akan menjadi masalah di kemudian hari.
Bahkan kesalahan tersebut dianggap wajar dan biasa. Mungkin awalnya Anda tidak mengetahui jika penulisan kosakata tersebut salah. Hal ini disebabkan karena kebiasaan. Sehingga kesalahan dalam penulisan tersebut dianggap biasa.
Apa Saja Penulisan Bahasa Indonesia yang Sering Salah?
Baca Juga: Dalam Waktu Dekat Clubhouse Rilis Pengaturan Bahasa Indonesia dan Jawa
Terdapat banyak kesalahan penulisan dalam bahasa Indonesia. Apa saja kesalahan penulisan dalam bahasa Indonesia itu? Berikut beberapa kosakata yang sering salah dalam penulisannya:
1. Kata Analisa atau Analisis?
Kosakata ini sering sekali salah penulisannya, terutama dalam penulisan karya ilmiah. Jadi yang benar Analisa atau Analisis? Sama seperti kata ‘aktivitas’, yang merupakan kosakata serapan dari bahasa Inggris. Dalam PUEBI, penulisan kata yang berakhiran ‘ysis’ diubah menjadi ‘isis’.
Jadi, penulisan yang tepat berdasarkan PUEBI adalah analisis bukan analisa. Kosakata ini juga berlaku pada penulisan kata ‘menganalisis’ bukan ‘menganalisa’.
2. Kata Idulfitri atau Idul Fitri?