Network
SUARA TERNATE - Prihatin atas kondisi Taman Muhammad Hatta yang dipenuhi dengan tumpukan sampah, puluhan pemuda Desa Mangon, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara berinisiatif lakukan bakti sosial bersihkan sampah.
Juanda Teapon, remaja Desa Mangon saat diwawancara SuaraTernate.com mengatakan, apa yang dilakukan para pemuda itu atas kesadaran diri dan kepedulian terhadap persoalan sampah.
Sehingga, Juanda bersama teman-temannya terpanggil melalukan bakti sosial berupa pembersihan di Taman Muhammad Hatta, karena taman tersebut tampak kotor dari tumpukan sampah yang bertebaran ke mana-mana.
Baca Juga: Memicu Kanker, Produk Indomie Langsung Ditarik dari Taiwan
"Kami melihat banyak sampah yang dibuang sembarangan oleh pengunjung taman, sehingga kami para remaja Desa Mangon terpanggil untuk membersihkannya," ujar Juanda.
Selain itu, dia menyebutkan, di lokasi taman tidak ada satu pun tempat sampah yang disediakan oleh pihak terkait.
Dengan begitu, puluhan remaja Desa Mangon selain melakukan bakti sosial, juga menyediakan 4 tempat sampah darurat di areal taman.
Baca Juga: Viral, Anak Kecil Di Morotai Alami Kekerasan Oleh Pria Mabuk
"Jumlah kami 30 orang, saat baksos, kami pun bersama-sama teman-teman BEM STAI (Sekolah Tinggi Agama Islam) Babussalam Sula," ujarnya
Dia menambahkan, untuk Pemerintah Daerah (Pemda) Kepulauan Sula, khususnya Dinas lingkungan hidup (DLH) agar dapat memperhatikan kondisi Taman Muhammad Hatta, misalnya menyediakan tempat sampah. Agar supaya pengunjung taman membuang sampah tepat ditempatnya.
Selain itu, dia juga menyinggung terkait penerangan di Taman Muhammad Hatta yang sering mati alias tidak dialiri listrik, lantara pulsa token jarang diisi.
Baca Juga: Rayakan Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, Warga Sula Gelar Tradisi Pencak Silat
"Untuk Polres Kepulauan Sula juga harus sering lakukan Patroli malam di Taman, karena beberapa kali lampu taman mati, ada sebagian remaja yang jadikan taman untuk tempat mabuk," ujar dia mengakhiri.***
