SUARA TERNATE – Nasib malang harus menimpa anggota TNI dan Polri saat bertugas amankan umat muslim yang salat tarawih di Masjid Distrik Ilu, Puncak Jaya, Papua Tengah, Sabtu (25/03).
Peristiwa penembakan terhadap 2 anggota TNI dan Polri ini dibernarkan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri.
Menurut Kapolda, penembakan diperkirakan berlangsung pada pukul 20.00 WIT, persisnya di halaman Masjid Amaliyah, Jalan Trans Papua, Kampung Wirak, Distrik Ilu.
Baca Juga: Heboh Gubernur Bali dan Jateng Tolak Timnas Israel Ikut Piala Dunia U-20 di Indonesia
"Hari ini, Sabtu pukul 19.30 WIT sampai dengan pukul 21.00 WIT bertempat di distrik Ilu Kabupaten Puncak Jaya telah terjadi kontak tembak saat pelaksanaan ibadah tarawih antara OTK dengan satuan TNI Polri di Distrik Ilu," ungkap Irjen Pol Mathius, Sabtu (25/3).
Kedua anggota TNI dan Polri ini saat itu sedang melaksanakan pengamanan bersama aparat gabungan lainnya. Mereka adalah anggota dari Polsek dan Koramil Ilu.
Salah satu korban, Serda Riswar gugur tertembak di bagian dagu dan punggung. Sedangkan, korban lainnya bernama Bripda Mesak gugur tertembak pada bagian perut.
Baca Juga: Menjelang Sholat Tarawih, Kubah Mesjid di Makasar Tiba-Tiba Roboh
Selain itu personel Polri yang juga ikut bertugas juga mengalami luka. Brigpol Arif Hidayat tertembak pada bagian paha.
"Pukul 19.30 WIT pelaksanaan ibadah sholat Tarawih berlangsung anggota yang terlibat sprin melaksanakan pengamanan ibadah sholat, anggota yang terlibat satu regu TNI koramil Ilu satu regu Polsek Ilu," pungkasnya.