Baca Juga: Dilaporkan Dugaan Penghinaan kepada Menhan, Edy Mulyadi juga Diduga Hina Kalimantan
Ahsanul menegaskan bahwa mobil SUV yang dimejudikan HM adalah milik korban. “Itu punya dia sendiri kok, sudah kita cek,” ujar Ahsanul.
Dikatakan, teriakan ‘maling’ itulah yang kemudian memicu pengejaran warga. “Jadi, informasi dari Tebet atau Pulogadung dia bawa mobil ngebut diteriaki maling, hingga dikejar,” ujarnya.
Baca Juga: Arnold Schwarzenegger Bintang The Terminator Baik-Baik Saja setelah Kecelakaan Mobil
Karena itu, polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus yang viral di media sosial tersebut. “Kita lagi periksa saksi-saksi. Intinya, itu bukan pencurian,” tandas Ahsanul.
Polisi juga memburu pelaku yang menghasut atau menjadi provokator warga sehingga beramai-ramai mengejar korban dan dikeroyok di jalanan sampai tewas. "Saat ini masih didalami, tapi berdasarkan identitas korban dengan kendaraan yang dimiliki sesuai,” terangnya.
Baca Juga: Pasca 2 Pasien Omicron Meninggal, Kemenkes Terbitkan Aturan Baru
Setelah jelas duduk perkaranya, polisi akan mencari pelaku pengeroyokan yang menyebabkan kakek berusia 80 tahun ini meninggal dunia.
AKBP Ahsanul mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman dan mencari tahu alasan pengendara membawa mobil memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi di pemukiman warga.
Selain itu, polisi mendalami motif warga yang mengejar sambil meneriakinya maling yang membuat perhatian masyarakat sekitar meyakini bahwa mobil itu benar-benar dicuri. Pelaku pengeroyokan lebih dari dua orang ini sedang dicari polisi.***