SUARA TERNATE - Netflix dan TikTok menghentikan layanan mereka di Rusia pada Minggu, 6 Maret 2022. Langkah tersebut dilakukan sebagai buntut upaya Presiden Vladimir Putin mendeklarasikan perang melawan Ukraina.
TikTok menyatakan pengguna Rusia dari aplikasi media sosial populer tidak akan lagi dapat mengunggah video atau melakukan siaran langsung melalui aplikasi.
TikTok menambahkan, pengguna juga tidak akan dapat melihat video yang dibagikan dari tempat lain di dunia. Netflix menyatakan menangguhkan layanannya di Rusia, tetapi tidak memberikan rincian tambahan.
Baca Juga: NCT Dram Siap Gelar Konser Daring Pertama, Catat Tanggalnya Jangan Kelewatan
Tindakan tersebut kemungkinan akan makin mengisolasi negara dan rakyatnya setelah semakin banyak bisnis multinasional hengkang dari Rusia dan produk teknologi sebagai tanggapan atas sanksi ekonomi Barat dan kemarahan global atas invasi Rusia ke Ukraina.
"Menyusul pemberlakuan undang-undang 'berita palsu' baru Rusia, kami tidak punya pilihan selain menangguhkan streaming langsung dan konten baru ke layanan video kami sementara,"demikian pernyataan TikTok di Twitter, Senin, 7 Maret 2022.
"Kami meninjau implikasi keamanan dari undang-undang ini, layanan perpesanan dalam aplikasi kami tidak akan terpengaruh," lanjut TikTok.
Baca Juga: Manchester City Beringas Hajar MU 4-1, Pep Guardiola Beberkan Strateginya
Tindakan tersebut kemungkinan akan semakin mengisolasi negara dan rakyat Rusia setelah semakin banyak bisnis multinasional memutuskan Rusia dari layanan keuangan vital, teknologi, dan berbagai produk konsumen.