SUARA TERNATE - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate memastikan, potensi banjir di kawasan kuliner belakang Jatiland Mall Ternate tidak terjadi lagi, seperti beberapa waktu lalu.
Seperti yang sudah diketahui, pada tanggal 26 Mei 2023 lalu, terjadi banjir dan genangan air di kawasan tersebut saat hujan deras, lantaran kondisi saluran yang kurang memadai guna mengantisipasi curah hujan.
Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Rus'an M Nur Taib mengatakan, untuk mengatasi masalah tersebut, Dinas PUPR telah memperbesar dan menambah lubang saluran di kawasan kuliner itu.
Baca Juga: Belum Diresmikan, Meja dan Kursi yang Mau Dipasang di Proyek Anjungan Makassar Timur Hilang Dicuri
Menurut dia, banjir dan genangan air yang terjadi beberapa waktu lalu, disebabkan sempitnya lubang saluran.
Lubang saluran yang dimaksud adalah lubang-lubang kecil yang menghubungkan antara bagian atas atau samping badan jalan, dengan saluran yang berada di bawah kawanan kuliner.
"Kami sudah perbesar dan tambah lubang saluran. Saat ini sedang dalam pekerjaan untuk pemasangan ram atau jaring. supaya hanya air saja yang jatuh ke saluran, jangan lagi sampah," ujar Rus'an. Jumat, 09 Juli 2023.
Baca Juga: Baru Dua Hari Diterapkan, Dishub Ternate Hentikan Penarikan Retribusi di Pintu Masuk ZET
Kata dia, selain sempitnya saluran, juga terdapat sedimentasi yang cukup tinggi, serta tumpukan sampah di dalam saluran. Olehnya itu, dirinya telah mengarahkan petugas untuk melakukan pembersihan sampah maupun sedimentasi.
"Kawasan Kuliner ini kan sudah jadi sejak bulan Januari (2023). Setelah itu ada hujan, tapi tidak terjadi banjir ataupun genangan, nanti pada tanggal 26 Mei kemarin itu baru terjadi banjir dan genangan. Itu disebabkan karena sudah ada sampah dan sedimentasi di waktu tersebut," terang Rus'an.
Meski sudah menambah dan memperbesar saluran, pihaknya masih tetap memantau apakah langkah tersebut sudah cukup untuk mengantisipasi terjadinya banjir saat hujan deras nanti.
"Nanti kalau terjadi hujan kita akan pantau lagi untuk melihat apakah ini (Penambahan dan memperbesar saluran), sudah cukup untuk mencegah banjir atau belum, ? kalau misalnya sudah tidak banjir, berarti drainase di kawasan ini sudah cukup. Tapi kalau misalnya masih banjir, berarti kita akan perhitungkan, mungkin perlu ada penanganan drainase baru," ucap Rus'an mengakhiri.***