Dipatok Seharga Rp6 Miliar, Rumah Tersepi di Dunia di Pulau Kecil Akhirnya Laku Terjual

19 Januari 2023, 23:29 WIB
Ilustrasi - Pulau terpencil.(Pixabay) /

SUARA TERNATE - Rumah sederhana di Duck Ledges sebuah pulau kecil di wilayah teluk Wohoa akhirnya laku terjual. Rumah "tersepi di dunia" itu berdiri di atas tanah seluas 1,5 hektare.

Rumah itu sangat kecil dengan satu kamar, ruang bersantai dilengkapi satu kursi besar dan tanpa kamar mandi.

Dilansir Insider, rumah di pedesaan Maine, Amerika Serikat itu dijual seharga Rp6 miliar. Menurut iklannya, rumah itu dikatakan mudah diakses menggunakan kapal kecil dari pelabuhan umum di Jonesport, Maine.

Di sekitar pondok kecil yang dibangun tahun 2007 itu tidak ada pepohonan. Hanya ada rumput hijau yang tumbuh berserakan di depan, samping dan belakang rumah.

Dikutip dari Insider, Selasa 17 Januari 2023, seorang perempuan asal New Jersey telah membeli rumah itu setelah melalui proses jual beli yang unik.

Pada pertengahan 2022, Milliken, pemiliki properti mengatakan hanya akan mempertimbangkan tawaran dari calon pembeli yang bersedia menghabiskan minimal satu malam sendirian di rumah itu.

Baca Juga: Antam Keluarkan Produk Emas Batangan Edisi Imlek 2023 Bergambar Kelinci, Ini Spesifikasi dan Harganya

Milliken beralasan melalui ujian seperti itu dirinya akan menentukan siapa yang layak merawat Duck Ledges. Menurut dia, rumah sepi miliknya hanya cocok bagi penyuka petualangan dan tidak takut sendirian.

Dia mengatakan propertinya tidak ramah bagi manusia atau bahkan binatang karena kerap datang badai mengerikan yang menyapu teluk pada Oktober hingga Mei.

Iklan rumah itu menarik perhatian masyarakat dunia. Bahkan penulis fiksi horor ternama sekelas Stephen King ikut membuat cuitan di Twitter.

"Ada sebuah novel di sini, menunggu untuk ditulis," tulisnya.

Charlotte Gale dari New Jersey mencoba meyakinkan Milliken bahwa dirinya layak menjadi pemilik Duck Ledges. Terapis pijat berlisensi itu mengatakan tidak pernah khawatir menghabiskan malam sendirian di rumah itu.

Gale menemukan pondok Duck Ledges pada Juni 2022 saat sedang menelusuri iklan rumah di sekitar Maine.

Baca Juga: Gugusan Pulau di Maluku Utara Dilelang di Situs Asing

Milliken mengatakan kepada media sejak pertama dirinya yakin Gale akan menjadi pemilik Duck Ledges berikutnya. Gale hanya datang dengan membawa satu ransel ukuran kecil, sementara calon pembeli lain membawa banyak koper dan barang.

Setelah membeli rumah itu, Gale menghabiskan empat malam berturut-turut di Duck Ledges. Durasi menginap ini melebihi yang pernah dilakukan Milliken selama lebih dari satu dekade.

"Momen itu seperti melihat sepotong kecil surga," katanya.

Gale memiliki banyak rencana ke depan seperti melengkapi pondok dengan toilet nyaman dan menanam bunga di seluruh pulau. Dia berniat membagi potongan surganya dengan dengan menerima permintaan kunjungan melalui situs webnya.***

Editor: Ahmad Zamzami

Tags

Terkini

Terpopuler