Network
SUARA TERNATE - Kasus pelecehan seskual terhadap siswa oleh oknum guru di Tangerang, ternyata tidak hanya terjadi di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) wilayah Tigaraksa.
Namun, kasus serupa juga dilakukan oknum guru ngaji di di Pasar Kemis, Tangerang. Jika di SDIT Tigaraksa diketahui terdapat tiga siswa yang menjadi korban sodomi oknum guru Agama, sementara korban sodomi oknum guru ngaji ini jumlahnya cukup banyak.
Saking banyaknya anak mudirnya yang disodomi, pelaku yang berinisial AA (24) yang sudah ditangkap Polres Tangerang ini pun mengaku tidak hafal jumlahnya.
Baca Juga: Biadab! 3 Murid SD di Tangerang Disodomi Oknum Guru Agama, Korban Dipaksa Telan Sperma hingga Muntah
Sementara korban yang baru melapor ke polisi sebanyak 11 orang yang kesemuanya berjenis kelamin laki-laki. "Dia (pelaku) lupa jumpah pasti korbannya. Makanya kita sedang dalami korban-korban yang lain," ungkap Kapolres Tangerang Kombes Pol Zaini Dwi Nugroho, Kamis, 10 Februari 2022.
Zaini mengungkapkan, dalam menjalankan aksi bejatnya, AA mengiming-imingi korban dengan dalih bisa megisi ilmu sakti atau khodam. Syaratnya, mereka harus melakukan persetubuhan dulu dengan pelaku.
Baca Juga: Somasi Tak Digubris, Susi Air Laporkan Bupati dan Sekda Malinau ke Bareskrim Polri
Sebab, pelaku mengaku pengisian ilmu sakti melalui anus/dubur. Sehingga korban pun dapat dicabuli dengan disodomi. "Padahal dia (pelaku) nggak bisa. Itu cuma modus saja, hingga akhirnya para korban tertarik dan mau bersetubuh dengan pelaku," ungkapnya.
Mirisnya lagi, aksi biadab itu dilakukan pelaku di tempat ibadah yang dipergunakan setiap hari untuk memberikan ilmu agama kepada anak didiknya.
