Network
SUARA TERNATE - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate melalui Komisi III, bakal meminta penjelsan Muslim Gani, selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate yang disebut sering meminta-minta jatah kegiatan 10 persen di setiap kegiatan dinas.
Persoalan jatah 10 persen pertama kali mencuat ke publik, saat aksi coretan dinding di area parkir kantor Dinas Pendidikan Kota Ternate oleh orang tak dikenal, yang melampiaskan kekecewaan terhadap kepala dinas.
Dalam coretan tersebut, Muslim Gani disebut seperti preman, karena selalu meminta-minta jatah kegiatan sebesar 10 persen di setiap kegiatan bidang, di Dinas Pendidikan Kota Ternate.
Baca Juga: Dinding Kantor Disdik Ternate Dicoret-Coret, Muslim Gani Disebut Minta-Mita Jatah Kegiatan
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi III, DPRD Kota Ternate, Nurlela Syarif pada Selasa, 2 Mei 2023 mengatakan, DPRD Kota Ternate sudah menerima laporan masalah 10 persen itu.
"Masalah itu sudah masuk ke Komisi III sejak malam kejadian coretan dinding itu. Jadi itu sudah dilaporkan ke kami," ujar Nurlela.
Menurut dia, seluruh anggota Komisi III DPRD Kota Ternate sudah bersepakat untuk mengundang Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate, Muslim Gani dalam waktu dekat, untuk menyampaikan kejelasan soal 10 persen itu.
Baca Juga: Buntut dari Aksi Coretan Dinding, Tuduhan Kadisdik Ternate Minta Jatah 10 Persen Mulai Terkuak
Dia mengaku, selain kepala dinas, Komisi III, DPRD Kota Ternate sudah mendapat beberapa keterangan dari internal Dinas Pendidikan Kota Ternate saat terjadi aksi coretan dinding pada Senin, 17 April 2023 kemarin.
