Rencana Liburan ke Jepang? Simak Ada Update Terbaru Status Darurat Covid-19

- 28 September 2021, 23:13 WIB
Suasana kota Jepang.
Suasana kota Jepang. /JNTO Indonesia/

SUARA TERNATE - Jika kamu berencana liburan ke Jepang dalam waktu dekat, pastikan kamu membuat perencanaan yang matang termasuk soal anggaran. Sebab, mulai 30 September pemerintah Jepang akan mencabut status keadaan darurat Covid-19.

Langkah itu dilakukan oleh pemerintahan Perdana Menteri Yoshihide Suga karena melihat jumlah kasus harian terus mengalami penurunan. Keadaan kembali berangsur normal setelah sempat terancam kolaps akibat lonjakan kasus Covid-19 beberapa waktu lalu.

"Kasus baru harian turun lebih dari 25.000 pada pertengahan Agustus menjadi 1.128 kemarin. Jumlah pasien dengan kondisi serius mengalami tren penurunan setelah memuncak awal September," kata Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Selasa, 28 September 2021.

Baca Juga: Calon Presiden Korea Ingin Beli Nomor Telepon Korban 'Squid Game' 100 Juta Won

Selain jumlah kasus harian Covid-19 yang turun, program vaksinasi masal yang dikejar oleh pemerintah Jepang cukup membuahkan hasil yang signifikan. Sejumlah rumah sakit kembali beroperasi normal.

"Berkat kemajuan dalam vaksinasi dan pemebrian obat antibodi penetralisir, kami memasuki fasi di mana layanan medis dapat ditawarkan secara stabil bahkan jika tingkat infeksi tertentu terjadi," sambungnya.

Sementara itu, Jepang telah memvaksinasi warganya hampir 60 persen dari jumlah keseluruhan. Tak berhenti disitu, PM Suga juga mengatakan jika warganya yang belum menerima vaksin akan segera mendapatkannya pada November mendatang.

Keputusan pencabutan status darurat ini berlaku setelah Jepang menghadapi gelombang kelima Covid-19 sejak Agustus. Pemicu utama lonjakan Corona di Jepang adalah varian Delta yang cepat menyebar ke banyak negara di dunia.***

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: Pikiran Rakyat Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah