SUARA TERNATE - Mengaku sebagai kepala geng, seorang pria di Haiti menculik misionaris AS dan Kanada serta mengancam akan membunuh "orang-orang Amerika ini" jika tuntutannya tidak dipenuhi.
Ancaman tersebut diunggah di YouTube pada Kamis, waktu setempat.
Pria pengancam tersebut dikenal di Haiti sebagai Lamo Sanjou, pemimpin geng 400 Mawozo yang dituduh pihak berwenang berada di balik penculikan akhir pekan lalu.
Baca Juga: VIDEO: Terjadi Kudeta, Presiden Guinea Diculik Tentara Pasukan Khusus
Belasan orang ini sedang melakukan perjalanan ketika diculik. Mereka terdiri dari enam belas warga AS dan satu Kanada, termasuk lima anak-anak, dari Christian Aid Ministries.
Mereka tidak diperlihatkan dalam video ancaman tersebut.
"Jika saya tak dapat yang saya butuhkan, orang-orang Amerika ini, saya akan bunuh mereka semua, dan saya akan tembakkan senjata besar di kepala mereka," kata pria dalam video itu.
Reuters tidak bisa mengonfirmasi kebenaran video itu atau kapan video itu dibuat.
Menteri Kehakiman Haiti Liszt Quitel mengatakan pekan ini bahwa para penculik meminta tebusan 1 juta dolar (Rp14,2 miliar) untuk setiap orang yang mereka sandera.