Kucing Asal Inggris Dinobatkan Sebagai yang Tertua di Dunia, Umurnya Mengejutkan

- 3 Desember 2022, 21:28 WIB
Ilustrasi - Kucing tua.(Pixabay)
Ilustrasi - Kucing tua.(Pixabay) /

SUARA TERNATE - Seekor kucing berusia hampir 27 tahun dinobatkan Guinness World Records sebagai kucing tertua yang masih hidup di dunia.

Kucing bernama Flossie asal Inggris itu menerima verifikasi dari Guinness World Records pada 10 November 2022.

Menurut Guinness World Records, Flossie lahir pada 29 Desember 1995. Anabul itu menerima verifikasinya pada 26 tahun 316 hari.

Panduan Guinness World Records mengklaim usia Flossie setara dengan sekitar 120 tahun manusia.

Aplikasi rekor dunia Flossie diajukan ke Guinness pada Agustus 2022 oleh Cats Protection, sebuah badan amal kesejahteraan kucing berbasis di Inggris.

Mereka telah menampung Flossie, kucing berbulu hitam dan coklat itu, setelah pengasuh sebelumnya melepaskan kepemilikan.

"Kami tercengang ketika kami melihat catatan dokter hewan Flossie menunjukkan dia berusia sekitar 27 tahun," ujar Naomi Rosling, koordinator cabang di Cats Protection, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Fox News.

Flossie tinggal di Cats Protection cabang Tunbridge Wells, Crowborough & District di Royal Tunbridge Wells, sebuah kota di Kent, Inggris.

Kondisi kesewhatan Flossie baik meski memiliki penglihatan buruk dan tuli. Kucing itu baru-baru ini diadopsi Vicki Green, seorang asisten eksekutif yang dikabarkan menyukai kucing tua.

Baca Juga: Kebutaan Bukan Halangan Bagi Kucing Ini untuk Tetap Aktif Berpetualang

Menurut Green, Flossie senang bermain-main, punya rasa ingin tahu dan memiliki watak lembut.

"Saya tahu sejak awal bahwa Flossie adalah kucing istimewa, tetapi saya tidak membayangkan akan berbagi rumah dengan pemegang rekor dunia," lanjutnya.

Perjalanan Flossie ke Green bukan hal mudah. Pemilik pertamanya, seorang pekerja rumah sakit Merseyside yang tidak disebutkan namanya, dilaporkan menyelamatkannya dari jalanan dan merawat Flossie selama 10 tahun hingga kematiannya.

Flossie diasuh saudara perempuan pemilik pertamanya, dan tetap bersama pemilik keduanya sampai kematiannya 14 tahun kemudian.

Kucing itu kemudian diadopsi putra pemilik sebelumnya dan tinggal bersamanya selama tiga tahun.

Putranya dilaporkan menyerahkan Flossie ke Cats Protection dengan harapan akan menerima perawatan lebih baik dari badan amal kucing.

Green memberi tahu Guinness World Records bahwa Flossie memiliki sifat keras dan bingung selama beberapa malam di rumah barunya.

"Dia tidur sepanjang malam sekarang, meringkuk di tempat tidur bersamaku," kata Green dalam sebuah pernyataan.

"Kehidupan baru kami bersama sudah terasa seperti rumah bagi Flossie, yang membuatku sangat bahagia," tambahnya.***

 

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: Fox News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah