Dia menambahkan, bahwa Gerhana Matahari Hibrida yang bisa diamati di Timur Indonesia, hanya berlangsung selama 1,16 menit atau 1 menit 16 detik.
Selain itu, diperkirakan fenomena Gerhana Matahari tersebut, bakal terjadi pada pukul 12.20 WIT, dan puncak fenomenanya itu jam 13.57 WIT.
Baca Juga: Upaya Banding Ferdy Sambo Dari Vonis Hukuman Mati Gagal
Dia menyarankan jika melakukan pengamatan, baiknya gunakan teleskop yang didukung dengan filter mataharinya, atau kacamata khusus melihat Gerhana Matahari.
"Ingat, kita tidak boleh melihat Matahari secara langsung tanpa menggunakan filter khusus Matahari,” kata dia sebagaimana dikutip dari Antara pada Kamis, 13 April 2023.***