Kemensos Baru Temukan 6 Anak Piatu di Ternate Korban Pandemi Covid

7 September 2021, 16:17 WIB
Kantor Direktorat Tuna Sosial dan KPO /Asri Sikumbang/Suara Ternate

SUARA TERNATE – Kementrian Sosial (Kemensos) mulai mendata jumlah anak yatim piatu di Ternate yang orangtuanya meninggal akibat Covid-19.

Hasil pendataan yang dilakukan langsung oleh Balai Rehabilitasi Orang dengan HIV Wasana Bahagia Ternate ini, terdapat enam orang anak berstatus yatim setelah ditinggal orang tuanya karena Covid-19

Kepala Balai Rehabilitasi Orang Udan Suheli mengatakan, pendataan anak yatim piatu ini menindaklanjuti instruksi Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini dalam rangka pemberian bantuan.

Baca Juga: Selamat Tinggal Dolar AS, Transaksi RI-China Gunakan Yuan

"Ada bantuan untuk anak-anak dari Kemensos, tapi untuk kategori anak-anak yang di bawah 17 tahun saja,” katanya, Selasa 7 September 2021.

Bantuan untuk anak yatim piatu korban covid ini merupakan program perdana yang baru akan berjalan tahun depan. "Ini nanti fokusnya pada tahun depan, dan ini baru perdana saja," kata dia

Untuk saat ini, pemberian bantuan ini masih fokus di Kota Ternate dengan kuota 10 orang.

"Baru 6 orang, masih ada beberapa lagi," tambah Udan.

Baca Juga: Dalam Ratas, Jokowi Soroti Maluku Utara karena Capaian Vaksinasi Masih Rendah

Setiap anak nantinya akan mendapatkan bantuan sebesar Rp2,4 juta yang diberikan setiap bulan sebesar Rp200 ribu selama satu tahun. "Setiap bulan nanti kita transfer ke mereka melalui rekening keluarganya," tutur dia.

Berdasarkan asesmen dari peksos, bantuan untuk anak yatim piatu korban covid ini penggunaannya dalam bentuk peningkatan nutrisi dan biaya pendidikan.

“Tahun depan penyalurannya selain di Maluku Utara juga sampai di Sulawesi Tenggara serta beberapa Provinsi yang tercover di wilayah Wasana Bahagia Ternate,” pungkasnya.***

Editor: Purwanto Ngatmo

Tags

Terkini

Terpopuler