Belum Diresmikan, Meja dan Kursi yang Mau Dipasang di Proyek Anjungan Makassar Timur Hilang Dicuri

8 Juni 2023, 18:59 WIB
Proyek pembanguan anjungan Makassar Timur /Iksan/Iksan

SUARA TERNATE - Belum diresmikan, perabotan yang terdapat di pembangunan pusat kuliner atau anjungan di Makasar Timur, Kecamatan Ternate Tengah dicuri orang.

Barang yang dicuri berupa satu pasang meja dan kursi, termasuk 15 balon lampung di dalam bangunan anjungan yang sudah terpasang. 

Tak hanya itu, beberapa pintu toilet dan keran air juga dirusak oleh orang tak bertanggung jawab.

Baca Juga: Baru Dua Hari Diterapkan, Dishub Ternate Hentikan Penarikan Retribusi di Pintu Masuk ZET

Hal ini dibenarkan oleh PPK atau penanggung jawab proyek dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Utara, Asiwati Sanaki saat dikonfirmasi Suaraternate pada Kamis, 08 Juni 2023.

Kata Asiwati, peristiwa pencurian di lokasi proyek itu sudah terjadi berulang kali, bahkan para tukang yang bekerja di sana, sempat kehilangan handphone. 

"Bukan cuman sekali ini, jadi saat pelaksaan itu sudah 9 HP (Handphone) tukang itu hilang, pencurian hp milik tukang itu sudah terjadi sejak tahun lalu atau pekerjaan tahap pertama. Kemudian lampu di dalam bangunan, ini kejadian waktu pelaksaan pertama tahun kemarin," ujar Asiwati menjelaskan.

Baca Juga: DPRD Kota Ternate Gelar Paripurna Pengunduran Jasri Usman, Muhajirin: Kami Juga Minta Penjelasan Kemendagri

Lebih lanjut dia menerangkan, kejadian serupa juga terjadi di tahun ini, di mana satu pasang kursi dan meja yang terbuat dari kayu kelas satu, dibawah kabur oleh maling.

"Jadi kursi dan meja yang dicuri itu siap dipasang, yang lain suda pasang, dan ada yang belum dipasang dan dikumpul di dalam gudang, itu yang hilang satu set, satu set itu terdiri dari 4 kursi dan 1 meja," ucapnya.

Padahal lokasi proyek sudah ditutup atau dipagar menggunakan seng, namun tetap  saja para pencuri masuk dan mengambil perabutan di lokasi proyek.

"Torang (Kami) tidak bisa bendung orang masuk, tong (Kami) tutup pagar dong (Pencuri) hancurkan itu seng. Tutup samua rapat dong (Pencuri) bisa lewat di sisi selatan, atau lewat laut," ujar dia.

Dia menyatakan setiap malam, sering kedapatan orang-orang melakukan aktivitas mancing di lokasi proyek, bahkan tempat tersebut dijadikan sebagai tempat konsumsi minuman keras (Miras) oleh orang-orang tak dikenal.

Menurutnya, jika disebutkan secara rinci, banyak barang-barang yang hilang, namun dia enggan menyebut rincian tersebut.

Meski begitu, peristiwa pencurian itu tidak dilaporkan ke kepolisian, lantaran pihak pelaksana lapangan, tidak mau masalah tersebut menghambat durasi pekerjaan anjungan.

Olehnya itu, sebagai langkah alternatif, dirinya telah menyurat ke tim pokja agar meningkatkan pengamanan di lokasi proyek.***












Editor: Asri Sikumbang

Tags

Terkini

Terpopuler