Oki menganggap kisah seorang istri yang menutupi keadaan setelah ditampar sang suami sebagai langkah yang baik karena dinilai 'menutupi aib suami'.
Menurut Oki, perilaku perempuan kerap mendramatisir suasana. "Itu kan kalau perempuan kadang-kadang suka lebay, ceritanya nggak sesuai kenyataan dilebih-lebihkan gitu. .
"Orang kalau lagi marah, lagi sakit hati kan ceritanya suka dilebih lebihkan biasanya," tambahnya
Baca Juga: Diduga Depresi, WNA Asal Amerika Tewas Gantung Diri di Gianyar Bali
Alih-alih mendapat pujian atas unggahan vidao ceramah "Tingkat tertinggi akhlak istri", netizen justru geram melihat ceramah Oki, sebagai pendakwah perempuan. Mereka mengingatkan apapun bentuknya, tidak ada KDRT yang bisa dibenarkan.
"Mau menutupi permasalahan dengan suami ya bole2 aja. tapi kalo ada orang cerita abis digampar suaminya lalu dibilang melebih2kan, ya berarti u yang oon," tulis @bijikambingg, akun yang mengunggak video Oki Setiana Dewi di twitter.
Baca Juga: Ancam Tuntut Munarman dengan Pasal Hukuman Mati, Jaksa: Karena Dia Orang Berpengaruh
"KDRT kok diwajarin. Mbak Oki, tolong kalau mau ngasih contoh tentang bakti seorang istri kepada suami, yang lebih manusiawilah," tulis akun @ambn.
"Semua bentuk kekerasan tidak bisa dibenarkan, Ustadzah," tulis @Firman.