SUARA TERNATE - Banyak persitiwa menarik dan heboh yang terjadi dalam perang antara Rusia dengan Ukraina.
Seperti yang dilakukan pasukan Ukraina yang berhasil menangkap tentara Rusia di Kiev, Ibu Kota Ukraina.
Para tentara Ruskia ini tidak dibunuh. Melainkan dijamu dengan makanan dan teh bersama warga. Setelah itu, mereka diminta melakukan panggilan video dengan ibunya untuk datang menjemput.
A Russian soldier surrendered. Ukrainians gave him tea, food, and let him call his mother on video. I want to cry from how much I love my country. pic.twitter.com/ZiERQsyBbo— Anastasiia Lapatina (@lapatina_) March 2, 2022
“Sebuah keputusan telah diambil untuk menyerahkan pasukan Rusia yang ditangkap kepada ibu mereka, jika mereka datang untuk menjemput mereka di Ukraina, di Kiev,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Ukraina dilansir Kyiv Independent, Kamis 3 Maret 2022
Disbutkan, warga sipil Ukraina menyediakan teh dan makanan kepada orang Rusia yang ditangkap, dan membiarkan mereka menelepon ibu mereka melalui obrolan video.
Itu terjadi setelah Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk meminta Palang Merah Internasional untuk membantu memulangkan mayat tentara Rusia. Hal itu diklaim merupakan upaya untuk mempermalukan Moskow.
Pekan lalu, satu peleton tentara Rusia yang menyerah mengklaim bahwa mereka tidak sadar bahwa mereka telah dikirim untuk membunuh, menurut militer Ukraina.
Baca Juga: Pengadilan Kabulkan Permohonan Cerai Kim Kadarshian dari Kanye West