'Suntik Mati' Siaran TV Analog Beralih ke Siaran TV Digital

- 19 Agustus 2021, 11:12 WIB
ilustrasi
ilustrasi /pixabay

SUARA TERNATE - Sebentar lagi Pemerintah akan menghentikan siaran televisi analog yang nantinya akan beralih ke siaran TV Digital, program ini dinamakan Analog Switch Off (ASO), rencanannya program ini akan dilakukan secara bertahap dan akan rampung paling lambat November 2022.

Dirjen PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika Dr. Ismail menjelaskan, dalam dialog interaktif di salah satu stasiun TV swasta, Selasa (17/08/2021), bahwa setidaknya ada dua keuntungan yang langsung dinikmati masyarakat begitu menjadi penonton siaran TV Digital.

“Keuntungan pertama dari segi kualitas, jadi untuk siaran TV digital ini kualitas gambar yang sangat jelas, suara jernih, dan teknologi canggih. Kedua, banyaknya program siaran yang lebih berkualitas dan bermutu buat masyarakat,” demikian penjelasan Dr. Ismail.

Baca Juga: Bujuk Lepas Harry Kane, City Rayu Spurs dengan Tawaran Rp2,96 Triliun

Lebih lanjut Dr. Ismail menjelaskan bahwa siaran TV Digital bisa dinikmati masyarakat secara Free to Air alias gratis.

“Menonton siaran TV Digital itu tetap tidak berbayar. Sama dengan siaran TV Analog (yang gratis), tapi siaran TV Digital ini juga tidak berbayar namun jelas lebih berkualitas,” sambungnya.

Siaran TV Digital di Indonesia menggunakan teknologi DVB-T2, untuk bisa menangkap siaran ini masyarakat yang sudah memiliki televisi dengan teknologi DBV-T2 tak perlu mengganti perangkat televisi.

Baca Juga: Mengenang Debut Messi Saat Berseragam Barcelona Sebelum Gabung PSG

Sementara antena yang digunakan masih antena UHF seperti yang selama ini dimiliki masyarakat untuk menangkap siaran televisi analog.

Halaman:

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x