Usai Tragedi Berdarah Nasib PON XX Papua Dipertanyakan, Mahfud MD Buka Suara

- 4 September 2021, 10:44 WIB
Prajurit TNI mengusung peti jenazah menuju ke mobil jenazah di Markas Komando Korem 181/PVT Kota Sorong, Papua Barat, Jumat (3/9/2021). Empat jenazah prajurit TNI AD, korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) di Pos Persiapan Koramil Kisor Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat diberangkatkan ke daerah masing-masing untuk dimakamkan. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda/wsj.
Prajurit TNI mengusung peti jenazah menuju ke mobil jenazah di Markas Komando Korem 181/PVT Kota Sorong, Papua Barat, Jumat (3/9/2021). Empat jenazah prajurit TNI AD, korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) di Pos Persiapan Koramil Kisor Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat diberangkatkan ke daerah masing-masing untuk dimakamkan. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda/wsj. /OLHA MULALINDA/ANTARA FOTO

SUARA TERNATE - Tragedi berdarah di Pos Koramil Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis, 2 September 2021 kemarin, dikhawatirkan mengganggu jalannya PON XX di Papua.

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kemudian buka suara terkait hal tersebut.

Sebelumnya tragedi tersebut memakan korban empat prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD), yang ditemukan meninggal dunia di pos penjagaan.

Berdasarkan dugaan sementara, pelaku penyerangan pos Koramil Persiapan Kisor Disktrik Aifat Selatan tersebut adalah Kelompok Separatis Teroris (KST) yang berseberangan ideologi dengan NKRI.

Baca Juga: Video Detik-Detik Perusakan Masjid Ahmadiyah di Kabupaten Sintang, Ini Tanggapan Menteri Agama

Menanggapi hal itu, Mahfud MD pun memastikan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Paralimpiade Nasional (Papernas) di Papua akan tetap berlangsung.

Hal itu disampaikan dalam pernyataan resmi terkait Kondisi Keamanan Jelang PON Papua yang disiarkan secara daring pada Jumat, 3 September 2021 malam.

“Ya kita memastikan bahwa PON XX dan Papernas ke XVI yang akan berlangsung di Papua, kita pastikan bahwa itu akan berjalan dengan baik,” ujar Mahfud MD.

Selaku penanggung jawab di bidang keamanan, dia pun menyatakan telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait secara rutin.

Halaman:

Editor: Ghazali Hasan

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x