Agar Kepercayaan Masyarakat pada Institusi Kepolisian Bisa Meningkat, Pengamat: Pecat 5 Persen Polisi Nakal

- 17 Januari 2022, 07:04 WIB
Dok. Prosesi pemecatan dilaksanakan dalam upacara PTDH. /Foto Syaiful Amri
Dok. Prosesi pemecatan dilaksanakan dalam upacara PTDH. /Foto Syaiful Amri /. /Foto Syaiful Amri

SUARA TERNATE - Kepercayaan masyarakat adalah hal yang sangat berharga bagi institusi kepolisian sehingga bagaimana cara meningkatkan kepercayaan masyarakat menjadi misi yang sangat penting.

Hal tersebut dikatakan pengamat kepolisian, Insepktur Jenderal Polisi (Purn) Sisno Adiwinoto yang dikutip Suara Ternate dari Antara.

Sisno lalu mengungkap hal apa saja yang mesti dilakukan Polri agar kepercayaan masyarakat kembali meningkat kepada polisi.

Baca Juga: Resmi, Polri Pecat Bripda Randy Bagus dengan Tidak Hormat

Menurutnya, sejauh ini, prestasi polisi yang diakui masyarakat adalah dalam hal penanggulangan terorisme.

"Prestasi Polri saat ini yang dirasakan masyarakat antara lain adalah pekerjaan menanggulangi terorisme oleh Densus 88 Antiteror dalam mengungkap dan menangkap para pelaku teror sebelum para teroris melakukan tindakan dan mengungkap jaringannya," sebut Sisno.

Demi meningkatkan kepercayaan masyarakat, Sisno menyarankan agar Polri semakin mengintensifkan penertiban terhadap polisi-polisi nakal.

"Pecat 5 persen polisi nakal dan polisi tidak profesional untuk menyelamatkan 95 persen polisi baik dan profesional, dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat," sebut Sisno dikutip dari Antara pada 16 Januari 2022.

Baca Juga: Hampir 200 PTT Diberhentikan. Pemkot Ternate : 5 Hari Bolos, Langsung Kita Pecat

Halaman:

Editor: Ghazali Hasan

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x