Network
SUARA TERNATE - Nasib tragis menimpa keluarga Sertu Eko, anggota TNI AD yang bertugas di Koramil Yalimo, Provinsi Papua, Kamis 31 Maret 2022.
Dia bersama sang istrinya beserta dan dua anaknya yang masih balita dibantai orang tak dikenal (OTK). Diduga, pelakunya adalah kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Akibat persitwa yang terjadi pada Kamis pagi itu, Sertu Eko ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa bersimbah darah dengan luka tembak di dada kanan.
Baca Juga: YouTube Rilis Fitur Picture in Picture, Begini Cara Menggunakannya di iOS 15
Sementara Putri, sang istri, yang menderita sabetan senjata tajam di lehernya meninggal dunia dalam perjalanan menuju puskesmas terdekat.
Sedangkan dua anak Sertu Eko yang masih berusia empat dan lima tahun saat ini tengah menjalani perawatan intensif di puskesmas setempat.
Baca Juga: Jelang Piala Dunia 2022 Qatar, FIFA Adopsi Aturan Baru Pemain Pinjaman Internasional
Dikutip dari ANTARA, Kabar pembantaian keluarga anggota TNI AD ini dibenarkan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal. “Iya, ada kasus penembakan dan pembunuhan di Yalimo. Korbannya anggota TNI AD di Pos Ramil,” ucap Kamal.
Peristiwa pembantaian satu keluarga itu berawal dari laporan warga kepada aparat. “Setelah menerima laporan, anggota langsung mendatangi TKP dan mendapatkan para korban sudah tergeletak tidak berdaya,” ungkap dia.
