Mengenai Posisi di Prabowo Gibran, Anies Baswedan: Tidak Ingin Berandai andai

- 27 April 2024, 18:42 WIB
Anies Baswedan bersama Prabowo saat hadiri undangan sidang penetapan (Tangkap Layar Ig@aniesbaswedan)
Anies Baswedan bersama Prabowo saat hadiri undangan sidang penetapan (Tangkap Layar Ig@aniesbaswedan) /

SUARA TERNATE - Ditanya soal kesediaannya pada posisi menteri di pemerintahan Prabowo Gibran, Anies Baswedan mengatakan tidak ingin berandai-andai

"Saya sudah bilang kemarin. Kita tidak berandai-andai. Kalau saya jawab tidak, nanti dibilang, 'Memangnya ditawarin?'. Saya bilang iya, 'Memangnya ditawarin?' Ya nggak? Ya to?" ucapnya di sela-sela menghadiri acara Halalbihalal dan Tasyakuran Milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ke 22 di Jakarta Selatan, Sabtu 27 April 2024.

"Jadi sekarang kita jalani saja dulu. Setiap ada kesempatan untuk meneruskan gagasan perubahan, kita teruskan," ujarnya, seperti dikutip pada Kompas TV.

Baca Juga: Koalisi Perubahan Disebut Rapuh, PKB dan NasDem Beri Sinyal Kepada Presiden Terpilih

Selain itu, Anies juga menggarisbawahi pentingnya mengawal catatan Mahkamah Konstitusi (MK) saat mengeluarkan putusan yang menolak permohonan pasangan capres-cawapres Anies dan Muhaimin terkait sengketa Pilpres 2024.

"Catatan MK kemarin terkait dengan pelaksanaan pemilu dan pilpres, jangan lewat dari pembicaraan di sini (media). Jangan sampai media juga melupakan itu," tuturnya.

Sementara, dia menilai hal itu penting dilakukan agar kualitas demokrasi Indonesia meningkat.

"Kenapa? Akhirnya nanti berulang terus tiap pemilu. Sebabnya apa? Sebab kita melupakan semua yang harusnya dikoreksi. Saya titip pada teman-teman (media), jaga agenda itu. Supaya mutu demokrasi kita lebih baik," jelas Anies.

Baca Juga: Gibran Mengenai Koalisi Tunggu Arahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto

Adapun, ketika dimintai tanggapan soal keputusan Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bergabung dengan koalisi pendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, kata Anies dirinya menghormati proses bernegara.

"Saya sekarang rehat dulu setelah selesai proses di MK. Kita hormati proses bernegara. Sampai tuntas kemarin. Sekarang lagi rehat. Kita ingin agar ikhtiar perubahan ini terjaga terus," timpalnya.

"Jadi kemarin juga pesan-pesan perubahan dititipkan oleh Gus Imin (Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar). Jadi kita hormati proses itu," pungkasnya.

Baca Juga: Pertemuan Prabowo Dengan NasDem Bukan Soal Jatah Kursi, Simak Penjelasan Dasco!

Editor: Randi Ishab

Sumber: kompas tv


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x