Minum Kopi Saat Puasa Ternyata Berdampak Pada Kesehatan, Simak Penjelasannya di Sini

31 Maret 2023, 11:06 WIB
Kopi yang disajikan dengan cara manual brew di Manado, Sulawesi Utara. /FAUZAN/ANTARA FOTO

SUARA TERNATE – Menyeduh kopi sudah menjadi kebiasaan paling favorit kebanyakan orang di Indonesia. Sebagian orang yang gemar minum kopi bahkan menentukan jadwal tertentu untuk menyeduh minuman paling laris tersebut.

Kendati begitu, kebanyakan orang memiliki aktivitas minum kopi yang cenderung berbeda terutama saat menjalani ibadah puasa. Pasalnya, waktu meminum kopi harus diatur dan hanya boleh dilakukan selama waktu berbuka puasa hingga tiba imsak usai sahur.

Aktivitas menyeduh kopi ini juga beriringan dengan kecenderungan pola hidup seseorang yang berubah selama periode puasa ramadan.

Baca Juga: Penting Untuk Diamalkan, Begini Keutamaan 10 Hari Pertama Puasa Ramadhan

Jadi, apakah meminum kopi dapat berdampak serius pada kesehatan seseorang? Simak penjelasan kesehatan berikut:

1. Minum Kopi Saat Sahur

Mengonsumsi cairan kopi saat sahur ternyata memiliki efek tertentu terhadap tubuh. Disebutkan bahwa kopi bersifat diuretik yang jika dikonsumsi dapat mengeluarkan cairan dalam tubuh. Hal ini menyebabkan seseorang mudah mengalami dehidrasi.

Selain itu, seseorang hanya disarankan mengonsumsi jumlah kafein dalam satu hari secukupnya yakni 400 mg atau sekitar 4—5 cangkir sehari. Bila sulit mengubah kebiasaan minum kopi, anda dapat mengonsumsinya saat berbuka puasa atau setelah makan besar.

Baca Juga: Baca Niat Puasa Ramadhan Satu Bulan, Hanya DiKhususkan saat Puasa Pertama

Jika ingin tetap meminum kopi, tunggulah sekitar dua jam atau setelah Anda mengonsumsi makanan berbuka. Cara ini juga bisa menjaga agar tidak langsung tertidur setelah menyantap makanan berbuka.

2. Dampak Mengurangi Konsumsi Kopi Secara Tiba-tiba

Mengurangi konsumsi kopi secara tiba-tiba ternyata punya efek tertentu terhadap tubuh. Ini karena cairan kopi mengandung kafein yang sejatinya memiliki sejumlah manfaat.

Manfaat yang dihasilkan kafein terhadap tubuh seseorang ternyata bisa meningkatkan kerja otak dan menjaga kesehatan otak. Tak hanya itu, kafein juga berfungsi menggantikan sel tubuh yang rusak.

Baca Juga: Usai Hak Indonesia Dicabut FIFA, Argentina Mengajukan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Tetapi, nyatanya menghilangkan asupan kafein dalam tubuh secara tiba-tiba juga akan berdampak buruk untuk tubuh. Ini berlaku pada seseorang yang sudah kecanduan kopi.

Seseorang yang terbiasa mengonsumsi kafein dari kopi atau teh biasanya merasakan sakit kepala ketika kehilangan asupan tersebut dari tubuhnya. Ada pun merasakan rasa cemas dan menurunnya konsentrasi.

Beberapa orang bahkan merasakan kelelahan saat tubuhnya tidak mendapatkan kafein untuk pertama kalinya. Ini karena kafein memaksa tubuh untuk meminta lagi dan lagi saat sudah rutin dikonsumsi.

Karena itu selama berpuasa, kamu disarankan untuk mengatur jadwal tidur agar dapat menjalani hari-hari tanpa kantuk. Sebaiknya tidur jam 9 dan bangun saat sahur. Karena memperbaiki pola tidur dapat membantu menggantikan efek kopi.

Editor: Rian Husni Hidayat

Sumber: ners.unair.ac.id

Tags

Terkini

Terpopuler