Petugas Libur, Pedagang Kembali Berjualan di Parkiran Pasar Higienis Ternate

- 18 September 2021, 21:00 WIB
Pedagang yang berjualan di depan Pasar Percontohan Kota Ternate Maluku Utara, Rabu 18 Agustus 2021
Pedagang yang berjualan di depan Pasar Percontohan Kota Ternate Maluku Utara, Rabu 18 Agustus 2021 /Asri Sikumbang/Suara Ternate

SUARA TERNATE - Pemerintah Kota Ternate Maluku Utara benar-benar tidak komitmen dengan penertiban pedagang yang berjualan di areal parkiran pasar Higienis Bahari Berkesan dan Pasar Perontohan.

Buktinya, sehari setelah ditertibkan kembali ke dalam gedung pasar, Jumat 17 September 2021, mereka pun kembali berjualan di tempat semula.

Padahal, Pemkot melalui Satuan Polisi Pamong Prata (Satpol PP) sebelumnya memastikan akan menindak pegadang yang masih nekad berjualan di areal parkir setelah dilakukan penertiban.

Baca Juga: Ini Penuturan Guru SMP Islam Ternate yang Melakukan Aksi Protes di Halaman Sekolah hingga Viral

Dari amatan suaraternate.com Sabtu 18 September 2021, ditemukan masih banyak pedagang yang berjualan di areal parkiran.

Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrin dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Muhlis S Jumadil menuturkan, pada Jumat 17 September 2021 petugas mulai menertibkan pedagang di areal parkiran masuk ke dalam pasar.

Ini setelah lapak yang sebelumnya dikeluhkan pedagang sudah dilakukan perbaikan.

Baca Juga: Krisdayanti Balak-Blakan Soal Gaji, Ini Deretan 10 Artis di Parlemen Senayan dengan Harta Kekayaannya

Hanya saja, ketika ditanya masih ada pedagang yang kembali keluar dan berjualan di areal parkir, dia mengaku disebabkan hari itu tidak ada pengawasan petugas di lapangan.

"Torang (kami, red) kan keterbatasan pegawai yang jaga, apalagi torang pe pegawai ini banyak PTT, tidak akan mungkin orang bekerja hari Sabtu dan Minggu," ucapnya.

Untuk mempertegas penertiban pedagang, mulai Minggu 19 September 2021, Disperindag sudah menyusun skema tersendiri. Namun, dia meminta agar rencana tersebut jangan dulu diumumkan ke publik.

Baca Juga: Kematian Nakes Gabreilla Terbalaskan. Aparat Gabungan Tembak Mati Komandan Operasi KKB

"Tong (kami) tetap kase masok dorang (masukan mereka, red), pokoknya sampai hari Senin depan sana, sampai dorang (mereka) musti masok (harus masuk)," tegasnya

Dia mengaku, penertiban pedagang ini juga tidak terlepas kesadaran para pedagang itu sendiri.

"Torang (Kami, red) ini juga punya waktu istirahat hari Sabtu dan Minggu, skarang kan satgas sudah tidak ada, jadi beda dengan yang dulu," pungkas dia sembari menyebut tidak ada perubahan data jumlah pedagang yang direlokasi yakni 194 orang.***

Editor: Purwanto Ngatmo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah