Simak Cara Tepat Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular Pada Anak

- 11 Juli 2022, 23:59 WIB
Ilustrasi Kardiovaskular
Ilustrasi Kardiovaskular /unsplash/jesse orrico

Baca Juga: Joe Gomez Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Liverpool Hingga 2027

Sementara itu, aktivitas anak yang kurang (gaya hidup sedentari) dan paparan terhadap tembakau yang berlebihan telah banyak dibuktikan dapat meningkatkan risiko PKV khususnya penyakit jantung koroner yang saat ini menjadi penyebab kematian utama tertinggi di Indonesia.

Deteksi faktor risiko kardiovaskular melalui uji tapis pada usia anak serta remaja dan strategi untuk melakukan intervensi dikatakan Sukman merupakan kunci utama dalam menurunkan angka kejadian PKV di usia dewasa dan lanjut.

Masih tingginya angka kematian akibat PKV di Indonesia saat ini mungkin akibat minimnya kesadaran untuk mendeteksi dan mengintervensi faktor risiko kardiovaskular sejak usia dini dan remaja pada sekitar 90 juta anak Indonesia.

"Sehingga diperlukan strategi dan langkah yang kongkrit dengan melibatkan semua sektor terkait dari sektor kesehatan, pendidikan, organisasi profesi dan masyarakat itu sendiri,” kata Sukman yang juga ketua Purna Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) ini.***

 

Halaman:

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah