Simak Cara Tepat Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular Pada Anak

- 11 Juli 2022, 23:59 WIB
Ilustrasi Kardiovaskular
Ilustrasi Kardiovaskular /unsplash/jesse orrico

SUARA TERNATE - Penyakit jantung dan stroke, yang tergolong dalam penyakit kardiovaskuler atau PKV, adalah pembunuh nomor satu di seluruh dunia.

Lebih dari 80 persen kematianakibat PKV terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah, dan semakin banyak menimpa populasi usia di bawah 60 tahun, yaitu usia produktif.

Proyeksi ke depan akan terjadi kematian akibat PKV sebanyak 23 juta per tahun pada tahun 2030 dan akan menjadi penyebab kematian utama. Mengutip laman resmi organisasi kesehatan dunia WHO, PKV adalah istilah umum untuk kondisi yang mempengaruhi jantung atau pembuluh darah.

Baca Juga: THE BOYZ Obati Kerinduan Penggemar di Jakarta Lewat Konser The B-Zone

Ini biasanya terkait dengan penumpukan timbunan lemak di dalam arteri (aterosklerosis) dan peningkatan risiko pembekuan darah. Kondisi ini juga dapat dikaitkan dengan kerusakan arteri di organ seperti otak, jantung, ginjal, dan mata.

Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Sukman Tulus Putra, SpA(K), FACC, FESC dalam siaran pers pada Senin, 11 Juli 2022, mengatakan pada umumnya, manifestasi klinis PKV terjadi pada usia dewasa dan lanjut sebelum umur 60 tahun.

Namun proses yang menyebabkan penyakit kardiovaskular telah terjadi sejak usia dini terutama pada masa anak dan masa remaja. Dengan demikian, faktor risiko kardiovaskular sudah dapat dideteksi pada masa anak dan remaja yang sangat terkait dengan progresivitas proses aterosklerosis pada usia remaja dan dewasa.

Baca Juga: Resmi, Nottingham Forest Datangkan Neco Williams dari Liverpool

"Oleh karena itu, deteksi faktor risiko kardiovaskular secara individual dan intervensi pada masa anak dan remaja merupakan strategi yang sangat penting untuk menurunkan risiko PKV pada usia dewasa," ujar Sukman.

Halaman:

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x