SUARA TERNATE - Wabah viorus Covid-19 tidak hanya mengakibatkan banyak warga meninggal dunia. Namun, Pandemi yang mulai menerjang seluruh negara sejak dua tahun silam itu, juga membuat banyak pengusaha gulung tikar.
Termasuk yang dialami pasangan suami-istri (Pasutri) di Inggris, Bear (41) dan Charlotte (39). Bisnis salon dan perusahaan konstruksi yang dirintis sejak awal pun hancur akibat pandemi Covid-19.
Guna memenuhi kebutuhan rumah tangga, keduanya pun banting setir dengan menjual video adegan ranjang dan foto panas mereka melalui platform berbayar OnlyFans.
Baca Juga: Hasil Survei IPO: Mayoritas Publik Ingin 5 Menteri Diganti, Menag Yaqut Paling Teratas
Tak disangka, pasutri yang berasal dari Gloucestershire, pedesaan di Inggris kini mampu menghasilkan 7.000 poundsterling atau sekitar Rp134 juta per bulan.
Pasutri yang memiliki lima anak ini tidak tahu apa yang mereka lakukan. Mereka juga menegaskan terpaksa melakukan itu untuk membayar tagihan.
“Kami bekerja sepanjang hidup kami untuk bisnis kami, tetapi kemudian pandemi datang dan menghancurkannya. Itu mengerikan. Ini jauh lebih menyenangkan bagi kami,” kata Charlotte seperti dikutip dari The Mirror.
Meski setiap hari keduanya harus mengunggah video dan gambar terbaru, namun mereka mengaku senang dengan tanggapan penonton.
Baca Juga: Dua Aktor Senior Dilaporkan ke Polisi Atas Kasus Penipuan Properti
“Kami memiliki kehidupan seks yang aktif, dan kami mulai bercanda. Awalnya kami pikir kami akan mencobanya, itu adalah sesuatu yang kami senang lakukan,” jelas ibu rumah tangga yang dijuluki Chots ini.
Terlepas dari kesuksesan meraup keuntungan yang cukup besar, keduanya pun mengaku banyak teman dekat dan keluarga yang terkejut.
Baca Juga: Laporannya Terhadap Menag Yaqut Ditolak Polda Metro Jaya, Roy Suryo Dilaporkan Balik GP Ansor
“Kami tinggal di desa Inggris yang klasik. Mereka akan berpikir ‘tidak mungkin, mereka tidak seperti itu, mereka benar-benar normal’. Kami benar-benar orang yang sangat sederhana,” jelasnya.
Ibu lima anak itu mengaku pada awalnya sangat menegangkan berbagi momen intim mereka dengan orang asing. Tetapi video dan foto panas tersebut mendapat tanggapan luar biasa.
Baca Juga: Selamat Jalan, Yus Yunus Tutup Usia karena Sakit Jantung
“Ada emosi yang campur aduk, tapi orang-orang sepertinya menyukainya, kami tidak selalu menganggapnya terlalu serius dan sejujurnya itu cukup menyenangkan,” katanya.
Karena sudah punya banyak pelanggan, mereka kini berharap ini menjadi pekerjaan tetap.
“Kami sekarang memiliki banyak pelanggan dan kami harus bekerja keras untuk mempertahankannya. Kami mengubahnya dari pekerjaan sampingan menjadi pekerjaan penuh waktu. Kami harus berusaha di sana,” tukasnya.***