Tolak Jenazah Anaknya Diotopsi, Ibu Novia Widyasari: Saya Tidak Ingin Membesarkan Masalah Ini

- 8 Desember 2021, 12:41 WIB
Video permintaan maaf ibunda Novia Widyasari dan surat penolakan otopsi beredar luas di jagat maya.
Video permintaan maaf ibunda Novia Widyasari dan surat penolakan otopsi beredar luas di jagat maya. /Kolase dari Twitter.com/@syadiahh_ /@Lambe_Toerah

SUARA TERNATE - Rencana penyidik Polda Jawa Timur melakukan otopsi jenazah Novia Widyasari, korban bunuh diri akibat depresi setelah dipaksa aborsi oleh Bripda Randy Bagus, mendapat penolakan dari pihak keluarga korban.

Penolakan itu disampaikan lansung keluarga ibu korban, Fauzun Safaroh melalui video yang diterima Bidang Humas Polda Jatim. Dalam video yang beredar di twitter itu, wanita 44 tahun tersebut menyatakan telah menerima bahwa meninggalnya sang putri sebagai musibah.

”Saya memang tidak bersedia anak saya diotopsi atau dilakukan tindakan lain, karena memang ya sudahlah ini musibah keluarga saya. Jadi saya sudah tidak ingin membesar-besarkan masalah ini,” terangnya.

Baca Juga: Ahli Sebut Rokok bisa Sebabkan Penyakit Kardiovaskuler

Dalam video itu ibunda Novia meminta maaf atas semua yang sudah terjadi dan memohon untuk memaafkan jika almarhumah pernah melakukan kesalahan kepada semua yang mengenalnya.

Sang ibu juga menghimbau agar masalah ini tidak dibesar-besarkan lagi di media sosial baik itu di Twitter maupun di media sosial lainnya.

Baca Juga: Novia Dipaksa Aborsi dengan Banyak Cara, dari Minum Pil KB dan Jamu, hingga Organ Kelamin Dimasukan Obat

Selanjutnya dia menjelaskan bahwa almarhumah Novia pada Senin, 29 November 2021 pernah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa dan divonis mengalami depresi.

Penolakan otopsi jenasah Novia juga disampaikan sang ibunda dengan surat tertulis surat dilayangka kepada Kapolres Mojokerto.

Halaman:

Editor: Purwanto Ngatmo

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x