Serahkan Bantuan Dana Program Indonesia Pintar, Jokowi Sebut Uang Ini Digunakan Untuk Keperluan Sekolah

- 22 Januari 2024, 20:03 WIB
Jokowi saat hadir dalam penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) Tahun 2024 (tangkap layar ig@jokowi)
Jokowi saat hadir dalam penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) Tahun 2024 (tangkap layar ig@jokowi) /

Suara Ternate, Terkait uang bantuan dana Program Indonesia Pintar (PIP), Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingatkan agar tidak digunakan untuk membeli telepon seluler maupun pulsa telepon seluler.

Hal tersebut, disampaikan Jokowi saat menyerahkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) di Magelang, Jawa Tengah, Senin (22/1/2024).

“Uang ini digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan sekolah. Untuk beli buku, untuk beli alat-alat tulis, untuk beli seragam, untuk beli sepatu bisa,” ucap Jokowi.

Baca Juga: Presiden dan Kemensetneg Perlu Konfirmasi, Ari Sebut Sebelum Nama Kandidat Pengganti Firli Diajukan ke DPR

“Untuk beli pulsa handphone? tidak boleh. Untuk beli handphone nggak boleh, untuk beli pulsa handphone tidak boleh,” tutur Jokowi.

Mengenai bantuan Program Indonesia Pintar tersebut, kata Jokowi, diberikan kepada siswa dan siswi di Magelang dengan nominal untuk SD sebesar Rp450 ribu per tahun, SMP Rp750 ribu per tahun, dan SMA/SMK sebesar Rp1,8 juta per tahun.

“Saya kira (jumlahnya) cukup dan patut kita syukuri bersama,” ucapnya.

Sementara, tambah Jokowi, sepanjang tahun 2023, bantuan Program Indonesia Pintar sudah diberikan kepada 18 juta siswa dan siswi di seluruh Indonesia dari Aceh sampai Papua. Sedangkan, untuk 2024 bantuan ditargetkan untuk diberikan kepada 18,6 juta siswa dan siswi.

Baca Juga: Ini Kata Jokowi Saat Menanggapi Isu Mundurnya Sejumlah Menteri

Selain itu, ia pun mengimbau agar para siswa untuk cermat dalam memanfaatkan dana bantuan Indonesia Pintar. Bahkan, dia juga meminta para siswa dan siswi semangat belajar.

“Karena sekarang untuk biaya kebutuhan sekolah sudah ditutup dari Program Indonesia Pintar ini, termasuk nanti yang SMA/SMK, kalau ingin melanjutkan ke perguruan tinggi bisa mengajukan nanti ke KIP (Kartu Indonesia Pintar) kuliah atau ke LPDB,” katanya.

Selanjutnya, Jokowi juga menambahkan, sudah ada 960 ribu pelajar yang memanfaatkan Kartu Indonesia Pintar untuk kuliah.

Editor: Randi Ishab

Sumber: kompas tv


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x