Network
SUARA TERNATE - Varian baru dari virus Covid-19 terus bermunculan. Belum selesai dengan Omicron, kini muncul lagi varian baru yang dikenal dengan nama IHU
Varian yang dijuluki B.1.640.2 itu telah terdeteksi pada 12 pasien di Pegunungan Alpen selatan dekat Marseille, Prancis di waktu yang sama ketika omicron ditemukan di Afrika Selatan tahun lalu. Ke 12 pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Kamerun.
Penemuan varian IHU ini pertama kali diumumkan dalam makalah yang diposting di medRxiv. Dilansir dari Firstpost, varian IHU itu ditemukan oleh para akademisi yang bermarkas di IHU Mediterranee Infection pada 10 Desember 2021.
Baca Juga: Viral, Pengurus BEM Diduga Perkosa 3 Mahasiswi, UMY Langsung Investigasi
Baca Juga: Terancam Hukuman Mati, Begini Kronologi Pembunuhan ART oleh Finalis Masterchef Malaysia dan Suami
Para peneliti yang dipimpin Didier Raoult mengatakan bahwa varian itu mengandung 46 mutasi bahkan lebih banyak daripada Omicron yang membuatnya lebih kebal terhadap vaksin dan lebih menular.
Tes menunjukkan strain membawa mutasi N501Y pertama kali terlihat pada varian Alpha yang diyakini para ahli dapat membuatnya lebih menular. Menurut para ilmuwan, varian itu juga membawa mutasi E484K, yang berarti varian IHU akan lebih resisten terhadap vaksin.
Baca Juga: Seorang Purnawirawan Polri Ditemukan Tewas, Sempat Diikuti Debt Collector
Baca Juga: Cassandra Angelie Diisukan Punya Pelanggan Pejabat Pemerintah, Begini Keterangan Polisi
