SUARA TERNATE - Setelah mengikuti pelatihan dengan standar kualitas internasional, kelompok tentara wanita pertama Arab Saudi lulus dari Pusat Pelatihan Kader Wanita Angkatan Bersenjata pada Rabu, 1 September 2021.
Para tentara wanita itu lulus setelah menjalani pelatihan selama 14 minggu.
Terlihat tentara wanita tersebut memakai hijab dan penutup mulut, dalam foto yang dibagikan Kementerian Pertahanan Arab Saudi.
Baca Juga: BIN Jelaskan Maksud Menyusup ke Taliban, Fadli Zon: Jadi 'Ngobrol' dengan Siapa di Taliban?
“Pusat ini memiliki misi penting, yang berfokus pada penyediaan program pelatihan dan kurikulum yang sangat baik dan lingkungan belajar yang ideal," kata Mayor Jenderal Adel Al-Balawi, kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Angkatan Bersenjata Arab Saudi, dikutip dari Arab News.
Ia mengatakan pelatihan itu sejalan dengan standar kualitas internasional yang memenuhi kebutuhan perekrutan wanita.
#فيديو_الدفاع
رئيس هيئة الأركان العامة يرعى تخريج الدفعة الأولى من مركز تدريب #الكادر_النسائي للقوات المسلحة. pic.twitter.com/ZJGzdknJEB— وزارة الدفاع ???????? (@modgovksa) September 1, 2021
"Ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan, yang akan membantu mencapai tujuan kementerian di masa depan," kata dia.
Pada Februari 2021 lalu, Arab Saudi membuka pendaftaran bagi tentara wanita. Kementerian Pertahanan Saudi mengatakan baik pria maupun wanita sekarang dapat melamar sebagai anggota militer melalui portal penerimaan terpadu.
Saat ini, perempuan boleh mendaftar untuk bergabung dengan Angkatan Darat, Pertahanan Udara Kerajaan, Angkatan Laut Kerajaan Saudi, Pasukan Rudal Strategis Kerajaan Saudi, dan Layanan Medis Angkatan Bersenjata.***