Jubir Presiden: Yang Mendorong Jokowi 3 Periode Sekarang Sudah Tobat

- 13 September 2021, 00:43 WIB
Juru Bicara Presiden Fajroel Rachman, Jokowi  Tegak Lurus UUD 1945, Masa Jabatan Presiden 2 Periode
Juru Bicara Presiden Fajroel Rachman, Jokowi Tegak Lurus UUD 1945, Masa Jabatan Presiden 2 Periode /Pikiran-Rakyat.com/

SUARA TERNATE - Pihak Istana kembali memastikan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap menolak jabatan presiden tiga periode sebagaimana yang belakangan berhembus kencang.

Juru Bicara (Jubir) Presiden Fadjroel Rachman menegaskan, Jokowi sendiri sudah menunjukan sikap poltiik dengan tetap tegak lurus pada Konstitusi di UUD 1945.

Jokowi menginginkan adanya regenerasi untuk jabatan kepala negara. Sehingga tidak mungkin mantan Gubernru DKI itu memaksakan jabatan presiden tiga periode.

Baca Juga: Transaksi Indonesia-Tiongkok Ganti Yuan dan Rupiah, Ini Respon Muhammadiyah

“Jadi tiga periode perpanjagannya pun tidak, karena ini untuk menghormati UUD 1945, proses regenerasi kepemimpinan di Indonesia dan menghormati agenda reformasi,” kata Fadjorel dalam diskusi virtual, Sabtu 11 September 2021.

Olehnya itu, semestinya pendukung Presiden Jokowi paham terhadap aturan tersebut. “Siapapun yang mendukung beliau (Jokowi-Red) itu hendaknya juga tegak lurus dengan Pak Jokowi. Artinya dengan sikap politik beliau,” tambahanya

Namun, belakangan ini, Fadjroel menilai pihak-pihak yang sengaja mendorong wacana tiga periode kepada Jokowi pun sudah bertobat. “Entah tobatnya tobat beneran atau tobat seperti apa kita enggak ngerti,” ungkapnya.

Baca Juga: Sudah Overload, Dua Lapas dan Satu Rutan di Maluku Utara Berstatus Rawan

Sementara itu, Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid (HNW) menambahkan, sulit untuk mengamandemen UUD 1945 terkait penambahan jabatan Presiden.

Halaman:

Editor: Purwanto Ngatmo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x