Ahli Ungkap Diabetes jadi Induk dari Segala Penyakit Tidak Menular

- 14 November 2021, 11:00 WIB
Tanggal 14 November memperingati hari apa? 14 November adalah peringatan Hari Diabetes Sedunia dan begini sejarah singkatnya.
Tanggal 14 November memperingati hari apa? 14 November adalah peringatan Hari Diabetes Sedunia dan begini sejarah singkatnya. /dok. worlddiabetesday.org/


SUARA TERNATE - Dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), mengungkapkan bahwa diabetes adalah induk dari segala penyakit yang tidak menular apalagi bila diidap sejak masih kecil.

"Ini adalah penyakit tidak menular yang menggerogoti tubuh bila tidak terkendali dan juga menggerogoti biaya kesehatan yang tidak sedikit," jelas Piprim dalam webinar yang ditulis Minggu 14 November 2021.

Piprim mengatakan bahwa, bila sejak masih kecil seseorang telah terdiagnosa diabetes tipe 1 atau tipe 2, maka potensi untuk mengalami penyakit tidak menular kronis lain sewaktu dewasa bakal jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Ahli Sebut Diabetes jadi Penyebab Nomor 3 Kematian di Dunia

Hal itu dikarenakan diabetes yang tidak terkontrol bisa menyebabkan komplikasi seperti gagal ginjal, gagal jantung, kebutaan, kerusakan sistem saraf hingga penyakit kronis lain yang induknya adalah diabetes melitus, terang Piprim.

"Oleh sebab itu para orang tua tidak perlu ragu untuk memeriksakan kadar gula darah anak, terutama bila anak mengalami gejala diabetes seperti 3P dan ada riwayat diabetes dalam keluarga," kata Piprim.

Gejala 3P yang dimaksud adalah anak sering merasa lapar (polifagi), sering merasa haus (polidipsi) dan sering buang air kecil di malam hari (poliuri). Tiga gejala yang kerap disebut 3P tersebut merupakan gejala umum pada penderita diabetes melitus tipe 1 dan bisa terjadi pada anak.

Baca Juga: Diabetes juga Bisa Dialami Anak yang Bertubuh Kurus

Pemeriksaan atau skrining diabetes pada anak dijelaskan Piprim akan sangat membantu penanganan atau tata laksana diabetes pada anak, karena seringkali pasien datang dalam kondisi yang sudah berat sehingga sulit untuk ditangani.

Diabetes melitus adalah kondisi medis kronis yang menyebabkan masalah dengan kemampuan tubuh untuk mengubah makanan - terutama gula (karbohidrat) - menjadi bahan bakar bagi tubuh.

Piprim menjelaskan terdapat dua bentuk diabetes yang paling umum dikenal oleh masyarakat yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Kedua bentuk diabetes ini dapat terjadi pada usia berapa pun termasuk anak-anak.

"Diabetes tipe 1 terjadi karena pankreas tidak menghasilkan cukup hormon insulin yang dapat mengatur glukosa di dalam aliran darah," jelas Piprim.

Sebaliknya, diabetes tipe 2 terjadi akibat tingginya hormon insulin yang diproduksi tubuh, namun hormon ini tidak bisa bekerja sebagaimana seharusnya. Akibatnya kadar glukosa dalam darah menjadi tidak terkontrol.***

Editor: Ahmad Zamzami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x